Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Pameran dan Konferensi OZMINE 2011

Siaran Media

24 Maret 2011

Pameran dan Konferensi OZMINE 2011
29 – 30 Maret 2011, Hotel Shangri-La, Jakarta

Kepakaran tambang Australia akan dipamerkan di OZMINE 2011, pameran dan konferensi pertambangan internasional terbesar oleh Austrade di Asia, yang akan diselenggarakan di Jakarta di Hotel Shangri La pada 29 – 30 Maret 2011.

Pameran tersebut secara resmi akan dibuka oleh Kuasa Usaha Australia, Paul Robilliard, bersama perwakilan senior Indonesia dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral RI.

Tema konferensi tahun ini adalah ‘Next Generation Mining: Transforming Indonesia’, dan akan fokus pada diskusi dengan beberapa perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia yang keseluruhannya mempunyai lebih dari 30.000 pegawai dan melakukan ekspor mineral senilai A$50 milyar secara internasional dari Indonesia. “Hal yang sangat penting untuk seluruh pembangunan ini adalah pembiayaan proyek, dan kami sangat gembira untuk menyisihkan sesi khusus untuk topik ini di konferensi,” ujar Leith Doody, Komisaris Perdagangan dan Investasi Kawasan Senior Austrade.

“Lebih dari 90 perusahaan pertambangan Australia akan ambil bagian dalam pameran dan konferensi OZMINE 2011. Pameran ini akan memamerkan peralatan, teknologi, jasa dan bahan-bahan (consumables) pertambangan mutakhir dari sektor pertambangan terkemuka Australia, dan merupakan cara yang sangat baik bagi operator pertambangan setempat untuk memperoleh pemahaman inovasi dan teknologi mutakhir, di halaman belakang mereka sendiri,” tutur Doody.

Industri pertambangan Australia adalah terbesar ketiga di dunia. Sekitar 60 persen perusahaan pertambangan dunia menggunakan peranti lunak pertambangan yang dikembangkan di Australia. Banyak dari 400 perusahaan Australia yang beroperasi di Indonesia juga terlibat dalam sektor pertambangan Indonesia.

Kuasa Usaha Australia, Paul Robilliard, berujar sektor pertambangan adalah industri vital baik untuk Australia maupun Indonesia dan kedua negara dapat memperoleh manfaat dari hubungan kerja yang erat terus-menurus serta dialog terbuka dalam sektor ini.

“Australia terus mencari kesempatan untuk berinvestasi dan beroperasi di sektor pertambangan Indonesia. Kami sangat mendukung hal ini dan paham bahwa mereka dapat memberi manfaat yang nyata kepada pasar serta menghadirkan praktik dan teknologi terbaik dunia yang pada akhirnya akan memberi manfaat kepada pembangunan pertambangan Indonesia,” tutur Robilliard.

OZMINE 2011 diharapkan menarik sekitar 2,000 pengunjung niaga ke pameran dan konferensi tersebut, termasuk pengunjung dari perusahaan pertambangan besar dari Filipina, Thailand dan Vietnam. Pameran ini gratis untuk industri dan buka dari 09.00 – 17.00 WIB pada 29 - 30 Maret 2011. Konferensi diselenggarakan khusus untuk undangan dan pra-pendaftaran saja. Informasi lebih lanjut, silakan hubungi Diana Permana dengan nomor telepon 021-299-45417 atau email [email protected].

Pertanyaan Pers:
Anindita Kusumawardhani (Public Affairs officer) tel. (021) 2550 5262 hp. 0811 936 744