Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Lokakarya Penegakan Perbatasan membantu memerangi penyelundupan manusia

Siaran Media

28 Juli 2011

Lokakarya Penegakan Perbatasan membantu memerangi penyelundupan manusia

Pemerintah Australia menyelenggarakan serangkaian lokakarya di Thailand, Malaysia dan Indonesia untuk mendukung kelanjutan kerja sama kawasan yang dimaksudkan untuk menghadapi penyelundupan manusia melalui laut di Asia Tenggara.

Lokakarya Penegakan Perbatasan yang dikoordinasikan oleh Dinas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan Australia di Thailand dan Indonesia pada 28 Juli 2011, melibatkan sumbangsih dari Departemen Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia, Kepolisian Federal Australia dan Departemen Pertahanan Australia.

Direktur Kawasan Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan, Peter White, berujar lokakarya tersebut diprakarsai guna menangani penyalahgunaan penyeberangan perbatasan yang sah oleh penyelundup manusia di Thailand, Malaysia dan Indonesia.

“Penyelundupan manusia bahari adalah masalah kawasan yang menuntut tanggapan kawasan,” tutur White.

“Pesan yang jelas kepada para penyelundup manusia adalah bangsa-bangsa di kawasan bekerja sama untuk menyasar criminal terorganisasi yang melakukan kegiatan-kegiatan penyelundupan manusia.

“Kegiatan ini dirancang untuk mencegah kegiatan penyelundupan manusia dan memperkukuh kerja sama yang erat dan keberhasilan yang dicapai antar seluruh pemerintah di kawasan.

“Lokakarya ini fokus pada pertukaran intelijen penyelundupan manusia melalui laut dan meningkatkan keterampilan manajemen perbatasan di antara lembaga-lembaga pembuat peraturan dan penegak hukum.”

Sejumlah lembaga pemerintah Indonesia dan Thailand terlibat dalam lokakarya penyelundupan manusia yang diselenggarakan di Pattaya, Thailand, dan Jakarta menyusul keberhasilan lokakarya di Bali awal minggu ini.

“Keterlibatan sejumlah lembaga Indonesia di lokakarya hari ini memperlihatkan kerja sama yang sangat bagus antara lembaga-lembaga penegak hukum dan pembuat peraturan kawasan dalam memerangi masalah kawasan ini,” ujar White.

“Demikian pula, keterlibatan lembaga-lembaga Thailand dan kerelaan mereka untuk berbagi keterampilan dan pengalaman menempatkan kita di tempat yang bagus untuk melanjutkan kegiatan-kegiatan penegakan hukum di masa depan.”

Lokakarya tambahan direncanakan untuk diselenggarakan di Indonesia, Malaysia dan Thailand sepanjang 2011.

Pertanyaan Pers:
Ray Marcelo (Atase Pers) tel. (021) 2550 5290 hp. 0811 187 3175