Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Australia Memperkuat Kerjasama dengan Indonesia dalam Keamanan Perbatasan

Arsip Siaran Media
Senator Chris Evans
Pemimpin Pemerintah di Senat
Menteri Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia

3 Maret 2009

Australia Memperkuat Kerjasama dengan Indonesia dalam Keamanan Perbatasan

Menteri Imigrasi dan Kewarganegaraan, Senator Chris Evans, akan bertemu dengan mitranya dari Indonesia, Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia, Andi Mattalatta di Jakarta hari ini untuk membahas masalah imigrasi dan kerjasama berkelanjutan antar kedua negara.

Pada kunjungannya yang ketiga ke Indonesia sejak menjadi Menteri Imigrasi, Senator Evans mengatakan hubungan yang kuat antara Australia dan Indonesia sangat penting bagi pengelolaan efektif kegiatan migrasi yang tidak biasa di kawasan.

Senator Evans mengatakan Australia, Indonesia dan organisasi-organisasi kunci seperti UNHCR dan Organisasi Internasional untuk Migrasi bekerjasama dalam menangani masalah-masalah di kawasan menyangkut warga terlantar, pencari suaka dan penyelundup manusia.

Pemerintah Australia baru-baru ini mengumumkan tambahan dana sebesar $2 juta bagi kegiatan UNHCR di Indonesia untuk tahun ini saja. Pendanaan ini akan memberikan dukungan langsung dalam membantu menyeimbangkan populasi yang terlantar dan mengurangi kesempatan para penyelundup manusia untuk mempergunakan kelemahan warga terlantar ini.

“UNHCR memainkan peran penting dalam menangani situasi para pencari suaka di kawasan dan mengatasi masalah perlindungan,” ujar Senator Evans.

“Dana baru ini akan membantu kegiatan UNHCR di Indonesia termasuk mendukung proses pencari suaka yang efektif di Indonesia dan mengurangi potensi dari kelompok ini untuk dieksploitasi oleh para penyelundup manusia.”

Senator Evans akan bertemu Menteri Andi Mattalatta dan menteri-menteri dari negara lain di kawasan dalam pertemuan tingkat menteri Bali Process, yang akan diadakan di Bali bulan April, dalam upaya memperkuat perbatasan terhadap penyelundupan manusia, terorisme dan bentuk lain dari kejahatan lintas negara.

“Keadaan pengungsi secara global dan warga terlantar tidak dapat dianggap sebagai satu masalah atau sebagai masalah domestik sebuah negara saja,” ujar Senator Evans.

“Australia akan terus bekerjasama dengan Indonesia dan negara-negara lain di kawasan untuk meningkatkan keamanan perbatasan dan pengaturan migrasi, dan pada saat yang bersamaan memastikan bantuan yang sesuai bagi populasi terlantar dan resolusi bagi situasi kemanusiaan yang berlarut-larut.”

“Kami dengan sepenuh hati mendorong dialog yang efektif di kawasan antar sumber, tuan rumah dan negara tujuan untuk menemukan cara-cara praktis dalam memberikan bantuan dan perlindungan bagi warga yang lemah dan mengurangi potensi eksploitasi oleh penyelundup manusia.”

Pertanyaan Pers:
Jenny Dee (Atase Pers) tel. (021) 2550 5290 hp. 0811 187 3175