Transkrip program Radio Kookaburra:
Beasiswa Kepemimpinan Australia
Pengantar: Mubarok, Kedutaan Besar Australia
Pembicara: Sutan Syarif, SMP Bandung Institut; Tantry Maulina, Universitas Padjadjaran Bandung
MUBAROK: Sebanyak 28 pemimpin masa depan Indonesia dianugerahi beasiswa kepemimpinan Australian Leadership Award 2010 untuk melanjutkan studi dalam bidang-bidang strategis seperti perubahan iklim dan HIV/AIDS, di berbagai universitas di Australia.
Tahun ini jumlah penerima beasiswa Australian Leadership Award dari Indonesia lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Ini membuktikan bahwa Indonesia memiliki banyak calon pemimpin berbakat yang bukan hanya akan menyumbang kepada pembangunan Indonesia tetapi juga kepada hubungan yang lebih erat di antara masyarakat kedua negara.
Di antara penerima beasiswa kepemimpinan dari Indonesia ini, terdapat empat peserta unggulan yang juga menerima Allison Sudradjat Award, sebuah penghargaan untuk menghormati jasa mantan kepala program bantuan Australia di Indonesia.
Sutan Syarif adalah Kepala Sekolah SMP Bandung Institut, Ujung Berung, Bandung, Jawa Barat, salah seorang dari empat penerima beasiswa unggulan tersebut.
SUTAN SYARIF: Wah luar biasa senang, karena ya nggak nyangka aja gitu ya, karena itu adalah beasiswa yang sangat prestisius untuk calon pemimpin dan saya juga nggak nyangka kalau saya bisa. Ini adalah suatu hal yang, buat saya ini adalah pencapaian yang luar biasa dalam karir saya sebagai pendidik.
MUBAROK: Apa yang akan dipelajari. Tentu berhubungan dengan pendidikan ya?
SUTAN SYARIF: Ya betul. Jadi saya nanti, programnya adalah mengambil studi tingkat doktor, untuk mengambil PhD. Jurusannya adalah Education Leadership and Management, di Flinders University di South Australia.
MUBAROK: Selain Sutan, Tantry Maulina adalah penerima beasiswa unggulan lainnya dari Bandung.
Sebagai dokter bedah mulut dan staf pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandun, Tantry akan mempelajari oral medicine dan oral pathology untuk program S3 bidang Universitas Sydney.
TANTRY MAULINA: Saya selama ini ditempatkan di bagian bedah mulut. Bagian bedah mulut ini sebenarnya merupakan satu bagian yang isinya lebih banyak tindakan.
Yang kurang di bagian saya adalah orang-orang yang justru mempelajari oral medicine dan oral pathology yang notabene merupakan sebenarnya jantung dari tindakannya. Dan di Indonesia belum ada satu orang yang menguasai dua ilmu ini sekaligus.
Mudah-mudahan saya bisa menjadi pioneer untuk menjadikan, mudah-mudahan, lebih baik. Sebab oral medicine dan oral pathology ini berguna sekali untuk jadi gerbang pintu utama mendeteksi para penderita HIV/AIDS gitu.
MUBAROK: Australian Leadership Awards adalah program beasiswa kompetitif regional yang menawarkan 150 beasiswa per tahun untuk studi S2 dan S3 bagi para calon pemimpin di kawasan Asia Pasifik.
Setiap tahun, sekitar 300 Warga Negara Indonesia (WNI) mendapatkan beasiswa untuk belajar di Australia di bawah inisiatif Beasiswa Australia, yang bertujuan untuk mempromosikan pembangunan dan kerjasama pendidikan di kawasan Asia-Pasifik.
[Kookaburra tune]
Terima kasih kepada anda yang telah menjawab quiz tentang tempat penyelenggaraan olah raga Formula 1 di Australia. Jawabannya adalah Melbourne, dan pemenangnya adalah: HANDY TRIYONO dari Cilacap, DESY ISNA dari Bojonegoro, ISKANDAR dari Semarang, DONI SATRI dari Padang dan HUSNI ENITA dari Riau.
Bulan ini Radio Kookaburra mencapai usia 10 tahun, terima kasih kepada radio-radio mitra dan pendengar kami di seluruh nusantara. Pertanyaan Quiz untuk edisi ulang tahun Radio Kookaburra adalah sebagai berikut: Diambil dari nama apakah Radio Kookaburra? Pilih A: Unggas atau B: Mamalia.
Jawaban dikirim melalui SMS ke 08 111 492 452 dengan format: Jawaban, Nama, Usia, Pekerjaan dan Alamat anda.
Jawaban ditunggu hingga 28 Januari 2010 dan akan diundi. Pemenang akan mendapatkan bingkisan dari Kedutaan Besar Australia.
Desember 2009
RS091249