Transkrip program Radio Kookaburra:
Kerja Sama Penanggulangan Penyakit Hewan Menular
Pengantar: Mubarok, Kedutaan Besar Australia
Pembicara: Dr Ir Bayu Krisnamurthi, Wakil Menteri Pertanian RI; Senator Joe Ludwig, Menteri Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Australia
MUBAROK: Penyakit tidak mengenal perbatasan dan bagi Australia, sistem biosekuriti yang kuat berarti menjalin kerja sama erat dengan tetangga guna menanggulangi penyakit hewan menular yang baru muncul, termasuk penyakit yang menular kepada manusia.
Indonesia dan Australia baru-baru ini meluncurkan program kemitraan dalam rangka pengendalian dan pemberantasan penyakit hewan menular yang baru muncul senilai A$22 juta untuk jangka waktu empat tahun hingga 2014.
Australia-Indonesia Partnership on Emerging Infectious Diseases Program ditandatangani di Jakarta oleh Menteri Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Australia, Senator Joe Ludwig, bersama Wakil Menteri Pertanian RI, Dr Ir Bayu Krisnamurthi.
Wakil Menteri menyampaikan bahwa Indonesia menyambut baik program kemitraan Australia dan Indonesia di bidang kesehatan hewan tersebut dalam rangka memperkuat sistem pelayanan kesehatan hewan nasional RI.
DR IR BAYU KRISNAMURTHI: Sesuai dengan amanat Undang-Undang No 18 Tahun 2009, maka pemerintah harus mengembangkan dan memperkuat sistem kekuatan hewan nasional atau SISKESWANAS yang berbasis pada otoritas vetrinary yang intinya adalah pada pelayanan kesehatan hewan dalam arti luas.
Terkait dengan kondisi pelayanan kesehatan hewan di setiap negara termasuk Indonesia, Badan Kesehatan Hewan Dunia atau OAI memiliki program evaluasi dengan menggunakan parameter internasional yaitu Performance Veterinary Services Tools.
Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, pelayanan kesehatan nasional yang telah dilakukan oleh OAI pada 2007 yang ditindaklanjuti dengan analisa kesenjangan yang dilakukan oleh OAI pada Oktober 2010, nampak jelas bahwa masih ada hal yang harus disempurnakan dalam sistem kesehatan hewan nasional.
MUBAROK: Australia mempunyai sejarah panjang dalam hal kerja sama pertanian dengan Indonesia dan terus mendanai kegiatan-kegiatan pengembangan kapasitas yang signifikan guna membantu meningkatkan sistem pertanian dan karantina Indonesia dan mendukung status kesehatan industri hewan dan tanaman Indonesia.
Senator Joe Ludwig mengatakan Australia akan terus mendukung Indonesia dalam menguatkan sistem kesehatan hewannya, termasuk pendeteksian dan pengendalian dengan cepat penyakit-penyakit menular yang sedang muncul.
SENATOR JOE LUDWIG: Emerging infectious diseases in animals that have the ....
TERJEMAHAN: Penyakit yang sedang muncul pada hewan yang berpotensi berkembang menjadi pandemi global telah memfokuskan perhatian kita pada kebutuhan untuk memperkukuh sistem kesehatan hewan.
Negara-negara perlu bekerja sama dengan tetangga-tetangga mereka untuk memerangi penyakit menular yang sedang muncul. Dan itulah sebabnya mengapa kemitraan pemerintah dengan pemerintah ini demikian penting.
Australia dan Indonesia adalah tetangga yang masa depannya terkait secara erat dan kerja sama dalam isu-isu penting bagi kedua negara adalah esensial. Kerja sama dalam kemitraan ini akan menguntungkan baik bagi Indonesia maupun Australia dengan melindungi kesehatan hewan dan manusia.
MUBAROK: Senator Joe Ludwig mengatakan peluncuran bersama Program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Penanggulangan Penyakit Hewan Menular tersebut menegaskan hubungan bilateral yang telah kukuh antara Australia dan Indonesia.
SENATOR JOE LUDWIG: Australia’s key exports to Indonesia are wheat, sugar ....
TERJEMAHAN: Ekspor utama Australia ke Indonesia adalah gandum, gula, ternak hidup, kapas, daging sapi, susu dan hortikultur.
Curah hujan yang luar biasa dan banjir di bagian timur Australia tidak mempengaruhi produksi keseluruhan dari sebagian besar komoditas ini dan tersedia produk yang memadai untuk memenuhi permintaan impor Indonesia.
Produksi gandum dan kapas diperkirakan mencapai tingkat rekor karena kondisi basah telah kembali mengisi profil kelembaban tanah dan penyimpanan air di Australia. Hanya terjadi dampak jangka pendek pada produksi peternakan di daerah yang terkena banjir di Queensland baru-baru ini karena gangguan transportasi pada awal kejadian.
Produksi hortikultur di lain tempat di Australia diharapkan akan meningkat guna memenuhi kekurangan pasokan dari Queensland.
MUBAROK: Australia sangat berminat untuk bekerja sama dengan Indonesia untuk memastikan bahwa perdagangan kedua negara berlangsung dengan lancar.
Kemitraan Australia-Indonesia untuk Penanggulangan Penyakit Hewan Menular tersebut didanai Pemerintah Australia melalui Badan Bantuan Pembangunan Internasional Australia, AusAID, dan dilaksanakan oleh Departemen Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Australia, melalui kantor kepala dinas kesehatan hewan Australia.
[Kookaburra tune]
Terima kasih kepada anda yang telah menjawab quiz SMS periode lalu tentang nama lembaga penyiaran publik atau public broadcaster di Australia. Jawaban yang benar adalah ABC atau Australian Broadcasting Corporation, dan pemenangnya adalah: FLORENSIA EKA RISKA dari Ende Flores, NOVIANI NURJANAH dari Palangkaraya dan LIVIYA dari Kota Pariaman.
Pertanyaan quiz untuk periode ini adalah sebagai berikut: Apakah nama mata uang Australia?
Jawaban dikirim melalui SMS ke 08 111 492 452 dengan format: Jawaban, Nama, Usia, Stasiun Radio, Pekerjaan dan Alamat anda. Jangan lupa mencantumkan alamat lengkap anda.
Jawaban ditunggu hingga 28 April 2011 dan akan diundi. Pemenang akan mendapatkan bingkisan dari Kedutaan Besar Australia.
Maret 2011
RS110315