Arsip Siaran Media
7 Desember 2006
Dua puluh dua orang Indonesia menerima Australian Leadership Awards
Kuasa Usaha a.i Australia untuk Indonesia, Yang Mulia Louise Hand, mengumumkan hari ini bahwa 22 orang Indonesia berhasil menerima beasiswa untuk melanjutkan pendidikan pasca sarjana di Australia tahun depan dibawah program beasiswa baru, Australian Leadership Awards (ALA).
“Penerima beasiswa ini berasal dari beragam sektor publik, swasta dan masyarakat umum di Indonesia. Mereka akan berangkat ke Australia mulai Januari 2007 untuk melanjutkan pendidikan pasca sarjana di berbagai bidang studi seperti ekonomi, pendidikan, hukum, kedokteran, lingkungan hidup, dan sosial politik,” ujar Louise Hand.
Australian Leadership Awards merupakan program beasiswa baru yand ditawarkan ke Indonesia sebagai bagian dari program beasiswa Australia untuk wilayah Asia Pasifik senilai A$1,4 milyar. ALA ditawarkan ke seluruh negara di Asia Pasifik dengan basis kompetitif.
Penghargaan beasiswa ini ditargetkan untuk para pemimpin dan calon pemimpin baik dari sektor publik, swasta maupun masyarakat umum. Para pemimpin ini memainkan peran penting dalam reformasi sosial dan ekonomi serta hasil-hasil pembangunan.
“Program Beasiswa Australia menunjukkan bagaimana Australia menghargai hubungannya dengan Indonesia dan negara-negara lain di wilayah Asia Pasifik, atas dasar saling pengertian, menghargai, dan hubungan antar manusia melalui pendidikan,” ujar Louise Hand.
ALA menyediakan beasiswa untuk jangka panjang untuk pasca sarjana (baik S2 maupun S3) serta beasiswa jangka pendek (fellowship) yang berkaitan dengan penelitian dan profesi. Program ini akan memberikan fokus kepada bidang studi seperti penyakit menular, kesehatan, tata negara, kejahatan antara negara, perdagangan, dan sumber energi. Ini akan meningkatkan pengetahuan dan pengertian tentang berbagai masalah yang mempengaruhi wilayah Asia Pasifik.
Beasiswa ALA melengkapi program beasiswa lainnya seperti Australia Development Scholarships (ADS) dan Australian Partnership Scholarships. Dalam kurun waktu dua tahun ini sekitar 1200 beasiswa diberikan kepada warga negara Indonesia untuk belajar di Australia.
Further information:
Mia Salim (Public Affairs AusAID) –0812 1070237