Australia semakin menarik bagi pelajar Indonesia

Australia telah mempermudah persyaratan bagi warga Indonesia yang ingin belajar di Australia karena jumlah pelajar terus meningkat dan ketaatan dalam memenuhi persyaratan visa semakin baik, kata Duta Besar Bill Farmer hari ini.

Dubes Farmer mengatakan ini “kabar sangat baik” bagi peningkatan jumlah warga Indonesia yang ingin belajar di Australia dan bagi kesehatan jangka panjang hubungan bilateral Australia-Indonesia.

Duta Besar mengatakan Australia sangat berharap untuk dapat membangun hubungan antar masyarakat kedua negara yang lebih erat dan pertukaran kawula muda untuk tujuan belajar adalah cara yang sangat baik untuk mencapai harapan tersebut.

Sejak Juli hingga September tahun ini, jumlah pelajar yang mengajukan visa untuk belajar di Australia meningkat sebesar 37 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Hal ini termasuk peningkatan yang besar untuk sektor pendidikan (keterampilan) kejuruan dan pelatihan bahasa Inggris.

“Australia adalah tujuan nomor satu bagi warga Indonesia yang ingin belajar di luar negeri,” kata Farmer. “Hal ini terjadi karena kualitas sistem pendidikan Australia bertaraf internasional, dan karena terdapat aneka ragam kursus yang tidak terdapat di tempat lain.”

“Selain itu, kursus berisi elemen praktis dan berorientasi kepada karir masa depan dan para pelajar berkesempatan untuk tinggal di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu,” kata Duta Besar.

Saat ini terdapat sekitar 15.000 warga Indonesia yang belajar di sekolah-sekolah, universitas-universitas dan sekolah-sekolah tinggi teknik di seluruh Australia.

Informasi lebih lanjut mengenai cara mengajukan untuk belajar di Australia dapat dilihat di situs Internet Kedutaan Besar Australia di www.indonesia.embassy.gov.au atau situs Internet Departemen Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia (DIAC) di www.immi.gov.au

Informasi lebih lanjut bagi media massa, hubungi:
John Williams, Counsellor (Public Affairs). Tel 2550 5290, hp 0812 105 3989