Siaran Media
5 Mei 2009
Radio Kookaburra Memajukan Hubungan Australia-Indonesia
Beasiswa, bank syariah, promosi makanan dan kemitraan sekolah kembar adalah beberapa tema program radio yang baru yang diluncurkan hari ini yang dimaksudkan untuk memperlihatkan hubungan antar-warga antara Australia dan Indonesia.
Radio Kookaburra, nama ini diambil dari burung asli Australia yang dikenal dengan tawanya yang keras, merupakan majalah radio pendek yang mengangkat tema-tema olah raga, seni, budaya, pendidikan, bisnis dan bantuan pembangunan.
“Banyak cerita unik tentang persahabatan dan kerja sama antar kedua negara sebagai buah dari berbagai kegiatan dan pertukaran,” ujar Duta Besar Australia untuk Indonesia Bill Farmer.
“Program ini memungkinkan kami berbagi cerita dengan pendengar secara luas di Indonesia, khususnya di daerah-daerah di mana Australia dan Indonesia bekerja sama untuk meningkatkan nafkah dan kesempatan masyarakat setempat,” tutur Farmer.
“Program bulan ini, misalnya, mengangkat karya Kemitraan Australia-Indonesia untuk HIV senilai A$100 juta untuk memerangi penyebaran HIV di Indonesia dan untuk meningkatkan mutu hidup mereka yang terkena virus tersebut,” papar Farmer.
Peluncuran Radio Kookaburra merupakan buah dari Konferensi Hubungan Australia-Indonesia: Mitra di Era Baru di Sydney awal tahun ini yang menghimpun sekitar140 perwakilan Australia dan Indonesia dari berbagai sektor pemerintah, masyarakat madani, bisnis, media, pemuda dan seni untuk mencari cara bagaimana memperkukuh hubungan di masa depan.
Para peserta konferensi menyoroti tentang perlunya meningkatkan hubungan antar-warga dan memperdalam pemahaman terhadap masing-masing negara, khususnya melalui media.
“Kami bangga dengan peran penting yang dimainkan oleh warga dan pertukaran dalam membangun hubungan persahatan yang sejati antara Australia dan Indonesia dan, sebagai tetangga dekat, program ini membantu memperluas pesan kemitraan dan kepentingan bersama kita,” ujar Farmer.
Radio Kookaburra dihadirkan dalam Bahasa Indonesia dan dibagikan ke lebih dari 70 stasiun radio di seluruh Indonesia maupun tersedia pada situs web Kedutaan Besar Australia: www.indonesia.embassy.gov.au.
Pertanyaan Pers:
Jenny Dee (Atase Pers) tel. (021) 2550 5290 hp. 0811 187 3175