Pelatihan Jurnalisme tentang Profesionalisme dan Multimedia

Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia, Paul Robilliard, dan Ketua Dewan Pers RI, Profesor Bagir Manan secara resmi membuka lokakarya media Indonesia yang berlangsung selama dua hari di Jakarta hari ini tentang profesionalisme dan multimedia.

Pelatihan diadakan dalam kerja sama dengan Pusat Jurnalisme Independen Australia (Australian Centre for Independent Journalism) Universitas Teknologi, Sydney yang dihadiri oleh lebih dari 30 peserta Indonesia, termasuk jurnalis dari Kupang, Yogyakarta, Medan, Bali, Lampung, Semarang, Padang dan Jakarta.

“Media memainkan peran krusial dalam demokrasi dan saya gembira kita dapat melakukan pelatihan ini dengan Dewan Pers Indonesia untuk mendukung pengembangan media yang profesional dan independen, dan memberi kesempatan tukar pengalaman antara praktisi media Australia dan Indonesia,” ujar Robilliard.

Pelatihan tersebut fokus pada transisi dari media cetak ke digital, kecenderungan global pada jurnalisme dalam jaringan (online journalism), maupun pemahaman dan kerja format jurnalisme dalam jaringan.

Pelatih Australia, Stephen Hutcheon, merupakan salah satu jurnalis dan editor dalam jaringan Australia yang paling berpengalaman dan pemenang berbagai penghargaan. Ia memainkan peran kunci dalam pengembangan salah satu situs berita dalam jaringan Australia yang terdepan, smh.com.au, sebagai bagian dari portal Fairfax Digital dan kini sebagai editor seksi dalam jaringan nasional.

Australian Centre for Independent Journalism didirikan pada 1990. Pusat ini menawarkan pendidikan terus menerus dan profesional kepada para jurnalis di Australia dan kawasan Asia-Pasifik pada tingkat dasar hingga ke tingkat lanjut.

Pertanyaan Pers:
Jenny Dee (Atase Pers) tel. (021) 2550 5290 hp. 0811 187 3175