Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Australia memberikan dukungan jangka panjang untuk pemulihan Sumatera Barat

Siaran Media

28 September 2010

Australia memberikan dukungan jangka panjang untuk pemulihan Sumatera Barat

Dalam rangka memperingati satu tahun gempa Sumatera Barat, Kuasa Usaha Australia untuk Indonesia, Paul Robilliard hari ini mengunjungi Padang untuk melihat langsung dukungan jangka panjang Australia.

Di Padang, Paul Robilliard dan Duta Besar Amerika untuk Indonesia, Scot Marciel, mengunjungi salah satu dari 39 sekolah yang rusak dan dibantu dibangun kembali oleh kedua negara. Bersama-sama mereka menandatangani sebuah plakat di sekolah dasar Kampung Olo yang menandai komitmen mereka untuk membantu anak-anak Indonesia kembali menikmati pendidikan formal.

“Bekerja bersama, ketiga negara ini dapat membantu sekitar 6500 anak kembali ke sekolah-sekolah yang lebih aman dan memenuhi standard tahan gempa Indonesia,” ujar Paul Robilliard.

Paul Robilliard juga mengunjungi desa Lubuk Kilangan dimana ia berdiskusi dengan masyarakat setempat yang telah dilatih untuk membangun rumah yang aman berkat iklan layanan masyarakat kerjasama Indonesia-Australia. Kampanye “Rumah Aman Gempa” mengajarkan masyarakat di seluruh Sumatera Barat bahwa membangun rumah yang lebih aman dapat menyelamatkan jiwa di saat gempa.

Hari ini Paul Robilliard juga meluncurkan www.rumahamangempa.net yang merupakan versi online kampanye ini. Kampanye baru ini akan menggunakan media sosial seperti Facebook, Twitter dan YouTube untuk menyebarkan berbagai informasi terkini.

“Dengan menyediakan materi-materi ini secara online, akan lebih banyak lagi masyarakat Indonesia di daerah rawan di seluruh negeri dan di luar Sumatera Barat yang bisa mengakses informasi penting," kata Mr Robilliard. "Australia berkomitmen membantu Indonesia mengurangi jumlah korban manusia dan dampak ekonomi dari bencana alam yang merupakan risiko serius di sini," katanya

Australia juga akan melatih pekerja-pekerja konstruksi agar dapat membangun bangunan tahan gempa melalui pusat pelatihan dan logistik regional. Ini akan meliputi kompetisi bagi pekerja konstruksi, insinyur dan arsitek untuk membuat rancangan rumah dengan menggunakan teknik tahan gempa.

Australia juga membangun delapan gedung puskesmas di kabupaten Padang Pariaman guna meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat.

Secara keseluruhan, Australia telah memberikan bantuan senilai $15 juta setelah gempa 30 September tahun lalu, termasuk bantuan tanggap darurat dan upaya pemulihan dan rekonstruksi.

Pertanyaan media
Mia Salim, AusAID Public Affairs 0812 107 0237
Sonya Neufeld, AusAID Public Affairs 0811 187 2365