Siaran Media
24 Desember 2010
Bantuan tambahan Australia untuk membantu Indonesia pulih dari bencana
Desa-desa dan rumah-rumah akan dibangun kembali, korban luka bakar akan menerima perawatan dan masyarakat akan lebih siap bencana dengan adanya bantuan tambahan dari Australia sebesar A$5,5 juta untuk membantu Indonesia pulih dari bencana alam baru-baru ini.
Duta Besar Australia, Greg Moriarty, mengatakan Australia selama ini cepat dalam merespon dengan memberikan bantuan darurat sebesar $2,1juta saat Gunung Merapai meletus dan tsunami di Mentawai menewaskan lebih dari 800 orang dan menjadikan ratusan ribu orang pengungsi. Dana tambahan ini membawa total dukungan Australia menjadi $7,6 juta.
Dukungan Australia sebesar $5,5 juta untuk masa pemulihan ini akan digunakan untuk:
-
Dana hibah kepada masyarakat yang tertimpa bencana agar dapat menolong diri sendiri– contohnya dengan membangun kembali tempat tinggal dan puskesmas – melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM).
-
Organisasi-organisasi Masyarakat untuk menyediakan tempat penampungan sementara, mata pencaharian dan kegiatan yang mendukung kesehatan mental dan fisik kepada masyarakat sekitar Gunung Merapi. Ini termasuk menyediakan peralatan guna merawat korban luka bakar.
-
Australia-Indonesia Facility for Disaster Reduction untuk melakukan penelitian, memahami dan mendokumentasi kegiatan masyarakat, pemerintah dan organisasi-organisasi masyarakat sebelum, sesaat dan sesudah bencana yang dapat menyelamatkan nyawa dan meminimalisasi kehancuran.
-
600 paket keluarga yang didanai oleh Australia-Indonesia Facility for Disaster Reduction untuk membantu keluarga di Kepulauan Mentawai yang terdiri dari pakaian, peralatan memasak dan mandi.
Duta Besar Moriarty mengatakan dukungan lebih lanjut Australia akan membantu mengurangi dampak akibat bencana dan menyelamatkan nyawa.
“Indonesia kini telah melewati masa darurat dan menghadapi masa pemulihan dan rehabilitasi jangka panjang. Australia menyediakan bantuan guna mendukung upaya Indonesia bisa lebih siap menghadapi bencana yang akan datang,” ujar Duta Besar Moriarty.
Pertanyaan media hubungi:
Mia Salim, AusAID Public Affairs (021) 2550 5490/ 0812 1070237
Rendy Djauhari, AusAID Public Affairs (021) 2550 5386 / 081 1190 4823