Siaran Media
4 Januari 2011
Makin Banyak Sekolah Australia dan Indonesia yang Terhubung melalui BRIDGE
Sepuluh madrasah dari Jakarta, Banten dan Jawa Timur akan ambil bagian dalam program sekolah kembar Australia-Indonesia BRIDGE 2011, sehingga jumlah keseluruhan sekolah Indonesia yang bergabung dalam program tersebut menjadi 57 dari 8 provinsi.
Perjanjian keikutsertaan akan ditandatangani oleh Asia Education Foundation dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur di Surabaya hari ini dan dua perjanjian lainnya dengan provinsi Jakarta dan Banten akan ditandatangani dalam beberapa minggu mendatang.
Dua puluh guru madrasah dari Indonesia akan berkunjung ke Australia pada Maret 2011 untuk mengembangkan kemitraan dengan sekolah-sekolah Australia, meningkatkan keterampilan bahasa Inggris mereka dan mengikuti pelatihan tentang pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pengajaran mereka.
“Program ini adalah kesempatan besar bagi guru dan pelajar Indonesia dan Australia untuk mengembangkan hubungan dan berbagi pengalaman, terutama melalui Wikispace dan lingkungan pembelajaran berbasis internet,” ujar Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty.
Program BRIDGE (Building Relations through Intercultural Dialogue and Growing Engagement atau Pengembangan Hubungan melalui Dialog Antar-Budaya dan Peningkatan Keterlibatan) diprakarsai pada 2008 oleh Lembaga Australia-Indonesia dan didanai oleh Pemerintah Australia dan Myer Foundation. The Asia Education Foundation menyelenggarakan program tersebut dengan dukungan Kedutaan Besar Australia di Jakarta.
Sekolah-sekolah peserta pada 2011 dari Jakarta termasuk: Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Al Azhar Asyarif, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 3 Jakarta dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Jakarta; dari Banten: MIN Cempaka Putih, MIN Langon, MTsN Pamulang dan MAN Insan Cendekia, dan dari Jawa Timur: MI Miftahul Ulum, Batu-Malang, MTsN 2 Kediri, dan MAN 3 Malang.
Pertanyaan Pers:
Jenny Dee (Atase Pers) tel. (021) 2550 5290 hp. 0811 187 3175