Siaran Media
23 Desember 2011
Pemuda Australia-Indonesia Tinggal di Tengah Masyarakat Riau
Pemuda Australia dan Indonesia peserta Program Pertukaran Pemuda Australia-Indonesia (AIYEP) minggu ini akan memulai komponen Indonesia dari program pertukaran yang memberi mereka kesempatan untuk tinggal dan bekerja di tengah masyarakat Pekanbaru dan Rokan Hulu di provinsi Riau.
Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia, Paul Robilliard, dengan hangat menyambut baik para peserta ke Indonesia dan yakin bahwa pengalaman mereka akan memberi mereka pemahaman budaya yang semakin meningkat dan persahabatan yang lestari.
“Program pertukaran yang menarik dan berhasil ini akan terus membantu mengembangkan hubungan yang telah berlangsung lama dan lestari antara Australia dan Indonesia,” tambahnya.
Selama berada di provinsi Riau, para peserta akan diundang untuk tinggal bersama dengan beberapa keluarga di desa Rambah Hilir Tengah dan bekerja bersama mereka untuk mengembangkan dan menerapkan proyek pembangunan masyarakat. Mereka berencana untuk menyelenggarakan pertunjukan budaya dan pelajaran bahasa Inggris serta kegiatan-kegiatan olah raga dengan para pelajar sekolah setempat.
Para peserta Indonesia baru saja menyelesaikan bagian dari program yang melibatkan hidup mondok selama dua bulan dan program penempatan kerja di Adelaide dan di Pulau Kangguru di Australia Selatan.
Salah satu dari peserta AIYEP Indonesia, Nur Fitriani, menghabiskan banyak waktunya di Australia di La Fevre Peninsula Primary School Adelaide belajar tentang sistem pendidikan Australia dan bagaimana para guru berinteraksi dengan murid-muridnya.
“Pendidikan Australia merupakan suatu proses pembelajaran yang aktif dan memberikan kepuasan kepada para para murid yang merasa diakui tidak hanya prestasi akademis mereka, namun juga prestasi ekstra-kurikuler mereka. Pengalaman tersebut sungguh merupakan pembelajaran yang berharga dan saya berharap dapat menerapkan apa yang telah saya pelajari di masa depan”, ujar Fitriani.
AIYEP adalah program tahunan yang memajukan hubungan antar-warga antara penduduk Australia dan Indonesia dan dikelola oleh Lembaga Australia-Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI.
Pertanyaan Pers:
Sanchi Davis, Atase Kebudayaan tel. (021) 2550 5260 hp. 0811 936 302