Siaran Media
24 September 2012
Duta Besar Australia untuk Indonesia mengunjungi program bantuan di provinsi Nusa Tenggara Barat
Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty, berkunjung ke provinsi Nusa Tenggara Barat untuk meninjau program pembangunan yang didanai oleh lembaga bantuan Pemerintah Australia (AusAID).
“Australia berkomitmen untuk bekerjasama dengan Pemerintah Indonesia di provinsi Nusa Tenggara Barat dimana angka kemiskinan di kawasan timur Indonesia masih tinggi,” ungkap Duta Besar Moriarty.
Duta Besar akan berkunjung ke sekolah yang pembangunannya didanai oleh AusAID.
“SMPN 6 Kopang merupakan salah satu dari 2074 sekolah menengah pertama yang dibangun oleh AusAID diseluruh Indonesia pada tahun 2005 dan 2010. Program ini menciptakan 330,000 ruang belajar baru yang terletak di kabupaten-kabupaten miskin,” ungkap Duta Besar Moriarty.
Di Lombok Utara, Duta Besar akan bertemu dengan masyarakat desa Mendana.
“Hasil kerja AusAID di kawasan ini telah mendorong masyarakat untuk memiliki suara terhadap kebutuhan layanan dasar yang diberikan oleh pemerintah daerah seperti layanan kesehatan, pendidikan dan pembangunan ekonomi,” ujar Duta Besar Moriarty.
Duta Besar akan meninjau pusat layanan masyarakat, yang pembangunannya sebagian didanai melalui komitmen Australia melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat. Tempat ini akan melayani berbagai kegiatan masyarakat seperti pemberian makanan tambahan untuk bayi kurang gizi dan ibu hamil, memberikan program pinjaman untuk membantu perempuan memulai usaha kecil seperti taman bermain anak-anak.
Duta Besar akan mengunjungi lahan pertanian untuk mengetahui lebih jauh tentang bantuan Australia untuk pembangunan di kawasan pedesaan. Sejak 2007, dukungan Australia bagi petani di Nusa Tenggara Barat telah berhasil meningkatkan produktifitas.
Sebagai bagian dari kunjungannya ke NTB, Duta Besar juga akan melihat proyek jalan umum sepanjang 80km yang dipulihkan melalui program infrastruktur AusAID di pulau Sumbawa.
“Jalan ini akan memperkuat perekonomian kota-kota di Sumbawa Besar dan Bima, dan mempromosikan pembangungan ekonomi dan sosial di wilayah timur Indonesia. Sekitar 1,500 kendaraan akan melintas di jalan ini per hari, mendukung berbagai kegiatan perekonomian seperti pertanian, perikanan dan pariwisata,” ungkap Duta Besar Moriarty.
Duta Besar juga akan bertemu dengan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, M. Zainul Majdi serta pejabat pemerintah lainnya, sukarelawan dan pebisnis Australia.
Pertanyaan media:
Mia Salim, Public Affairs, AusAID Indonesia, 08121070237