Siaran Media
30 Januari 2017
Hari ini Duta Besar Australia untuk Indonesia Paul Grigson mengumumkan ‘Pemenang Utama’ untuk film pendek terbaik kepada Mahesa Desaga sutradara dari Nunggu Teka sebagai bagian dari Festival Sinema Australia Indonesia (FSAI) Kedutaan Besar Australia.
Festival tahun ini menampilkan sineas muda Indonesia terbaik melalui Kompetisi Film Pendek FSAI perdana. Film-film yang ditampilkan merupakan keenam finalis terpilih dari 300 film.
Pemutaran film-film pendek ini ditampilkan bersama dengan empat finalis lainnya Jason Kiantoro, Firdian Mahyuzar, Happy Salma, Nadya Ratu Santoso and Mustafa minggu ini di Senayan City XXI Jakarta dan Trans Studio Makassar XXI.
Panel juri untuk Pemenang Utama terdiri dari Sahabat FSAI Kamila Andini, Sutradara pemenang penghargaan Australia Jennifer Perrot dan programer Melbourne International Film Festival Thomas Caldwell.
Nunggu Teka memikat juri dan penonton dengan ceritanya yang menyentuh alur cerita tentang seorang ibu yang mempersiapkan pesta untuk menyambut anaknya pulang liburan Idul Fitri.telah memenangkan hadiah untuk pergi ke Melbourne untuk menghadiri Melbourne International Film Festival (MIFF).
Festival Sinema Australia Indonesia 2017 didukung oleh QANTAS, Screenwest dan Prima Sinema Multimedia.
Informasi lebih lanjut tentang industri film Australia.
Pertanyaan Media:
[email protected]
021 2550 5290