Siaran Media
23 Mei 2017
Duo warga Australia kelahiran Indonesia, Tasia dan Gracia Seger, yang dikenal sebagai ‘Spice Sisters’ dan pemenang acara kompetisi memasak televisi di Australia, My Kitchen Rules tahun 2016, berbagi keahlian dan contoh masakan dari resep kemenangan mereka ke mahasiswa perhotelan Universitas Podomoro Jakarta dalam sebuah demo masak.
Dengan keahlian khusus pada masakan Asia, ‘Spice Sisters’ yakin kesuksesan mereka dibangun berdasarkan perpaduan keduanya sebagai keturunan orang Indonesia dan Australia serta berbagai pengalaman yang diwariskan dari kedua negara. Bahan-bahan yang sering mereka gunakan, antara lain: cabai, bawang putih, bawang merah, bawang bombay, dan nasi – merefleksikan warisan Asia kedua chef. Mereka terus mengembangkan ide baru dalam menghadirkan masakan Asia tradisional, memadukan masakan yang inovatif dengan penyajian yang modern.
Masakan ‘Spice Sisters’ melewati ujian terberat pada serial ke-7 My Kitchen Rules (MKR), sebuah acara kompetisi masak yang terkenal di Australia. Menu-menu tradisional Indonesia, seperti Sate, Daging Rendang, Ayam Bakar dengan Sambal dan Tempe, adalah menu yang sukses membawa kedua bersaudara ini mencapai final. Mereka memenangkan MKR seri 7 dengan nilai yang nyaris sempurna untuk lima hidangan ekstravaganza yang mereka buat di babak final.
Tasia dan Gracia menghubungkan kecintaan memasak mereka dengan kegiatan membantu urusan dapur sejak kecil. “Di rumah selalu memasak, selalu ada aroma menyenangkan nasi hangat tercium di rumah,” kata Tasia. Mereka mengatakan bahwa keahlian dan ‘cita rasa masakan’ mereka terinspirasi oleh ibu dan nenek mereka yang orang Indonesia, “Keduanya juru masak yang luar biasa,” tambah Gracia.
“Hidangan luar biasa yang dimasak oleh Tasia dan Gracia menggunakan masakan khas Indonesia dengan sentuhan Australia. Perpaduan yang indah menggabungkan yang terbaik dari kedua dunia," kata Duta Besar Australia Paul Grigson.
‘Spice Sisters’ terus mempromosikan masakan Indonesia di Australia, dengan bumbu sate khas buatan mereka dan restoran pop-up Indonesia yang laris sejak diluncurkan. Selama di Indonesia, disamping memperdalam pengetahuan memasak santapan tradisional Indonesia, mereka juga menjadi pembicara tamu di Ubud Food Festival awal Mei ini.
Pertanyaan Media:
[email protected]
021 2550 5290