Siaran Media
28 September 2018
Warga Australia dan Indonesia sama-sama menyukai kopi. Kedutaan Besar Australia Jakarta merayakan budaya kopi kita ini dengan menghadirkan Andy Easthope, Manajer National Coffee Academy di Grinders Coffee Roasters, untuk berkunjung ke Jakarta.
Dengan pengalamannya yang luas dalam industri kopi, Andy telah mengembangkan salah satu program pelatihan barista terkemuka di Australia.
Dia akan berbagi pengalamannya di Jakarta Coffee Week, salah satu acara kopi utama Indonesia, pada Sabtu 29 September. Dia juga akan berpartisipasi sebagai juri tamu di kompetisi bergengsi Indonesia AeroPress Championship 2018, dan memimpin masterclass keterampilan kopi di Indonesia Coffee Academy.
Dalam masterclass dengan Indonesia Coffee Academy, Andy akan fokus pada seluk-beluk parameter pembuatan kopi untuk mencapai hasil rasa yang unggul dalam secangkir kopi.
“Budaya kopi dan kafe merupakan bagian hidup dalam keseharian baik di Australia dan Indonesia serta ada banyak hal yang dapat kita pelajari dari satu sama lain,” kata Duta Besar Australia untuk Indonesia Gary Quinlan.
“Selain kafe kami yang terkenal di tingkat dunia, Australia menawarkan kursus pelatihan berkualitas tinggi di industri kopi dan perhotelan.”
Kopi juga merupakan ekspor penting bagi Indonesia.
Indonesia adalah produsen dan pengekspor kopi terbesar keempat di dunia. Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Aceh, dan Sulawesi Selatan adalah penghasil biji kopi terbanyak.
Sebagian besar perkebunan kopi di Indonesia dibudidayakan oleh petani skala kecil yang memiliki perkebunan relatif kecil.
Australia mendukung para petani kopi Indonesia ini untuk meningkatkan hasil panen dan pendapatan mereka melalui program Promoting Rural Income through Support for Markets in Agriculture (PRISMA).
Hingga Juni 2018, program PRISMA telah meningkatkan pendapatan lebih dari 19.500 petani kopi.
Pertanyaan Media:
Ian Gerard 021 25505290