Kedutaan Besar Australia
Indonesia

Dialog Tingkat Tinggi Tentang Kerja Sama Indo-Pasifik

Senator the Hon Marise Payne
Menteri Luar Negeri Australia

Siaran Media

20 Maret 2019

Dialog Tingkat Tinggi Tentang Kerja Sama Indo-Pasifik

Hari ini saya bergabung dengan rekan-rekan saya dari Indonesia, anggota ASEAN lainnya, dan negara-negara mitra di Dialog Tingkat Tinggi tentang Kerja Sama Indo-Pasifik untuk membahas bagaimana kita semua dapat bekerja bersama untuk mempromosikan kawasan Indo-Pasifik yang aman, terbuka, inklusif, dan makmur.

Yang terdepan dalam pikiran kami adalah serangan teroris yang mengerikan di Christchurch Jumat lalu. Semua delegasi bergabung untuk mengingat para korban tak berdosa dari kekejaman yang tidak masuk akal ini. Saya menyampaikan simpati mendalam saya, dan semua warga Australia, langsung kepada mitra dan teman baik saya dari Selandia Baru, Bapak Winston Peters, dan berterima kasih kepadanya atas kepemimpinannya setelah serangan tersebut. Kita diingatkan tentang keharusan bagi kita semua bekerja untuk wilayah Indo-Pasifik yang damai, stabil, dan makmur untuk semua.

Seperti yang disoroti oleh banyak delegasi, kita hidup di wilayah yang mengalami transformasi signifikan, yang membawa peluang, tetapi juga tantangan bagi stabilitas dan kemakmuran yang telah menjadi ciri khas wilayah kita selama beberapa dekade.

Mengingat hal ini, Australia menyambut kepemimpinan Indonesia dalam prakarsa penting ini untuk mengembangkan visi ASEAN Indo-Pasifik. Kami mendukung prinsip-prinsip utama yang muncul untuk visi itu - keterbukaan, transparansi, inklusivitas, kerangka kerja berdasarkan peraturan, penghormatan terhadap hukum internasional, kedaulatan, dan sentralitas ASEAN. Prinsip-prinsip ini memiliki sejarah panjang di ASEAN, dan banyak yang ditarik dalam Traktat Persahabatan dan Kerja Sama, di mana, dengan bangga, Australia merupakan negara penandatangan.

Walaupun pertimbangan ASEAN tentang pandangan Indo-Pasifik masih berlangsung, sangatlah membesarkan hati dapat memulai dialog ini dengan cara yang sedemikian konstruktif. Ada banyak dukungan bagi ASEAN untuk mengembangkan pandangan Indo-Pasifik, dan konsensus yang terus tumbuh seputar prinsip-prinsip yang akan mendukungnya.

Untuk memajukan kerja sama praktis di Indo-Pasifik, para peserta Dialog juga membahas cara bekerja sama lebih baik dalam keamanan maritim, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, dan infrastruktur dan konektivitas. Membangun kohesi di seluruh wilayah kita dalam tiga hal penting ini akan berfungsi untuk meningkatkan keamanan, stabilitas, dan kemakmuran bagi semua negara.

Setelah Dialog, saya mengunjungi Masjid Istiqlal, masjid nasional Indonesia dan yang terbesar di Asia Tenggara, untuk bertemu dengan KH Asep Saepudin, Ketua Badan Pengelola Pelaksana Masjid Istiqlal, dan memperbarui komitmen Australia terhadap kebebasan beragama.


Pertanyaan Media: Ian Gerard 021 2550 5290